Jika Dan Jika Poem by Maria Vonna

Jika Dan Jika

Jika maaf punya arti, jika rasa syukur masih berhati
Jika ketulusan masih bernada, jika harapan pun tak ada
Jika aku masih di sini dan kau telah di sana

Tetapi pikiran ini terlalu bersuara, tetapi lidah berhenti berasa
Tetapi batin tidak ingin diam, tetapi lidah ingin bungkam
Tetapi harga diri kau bilang harga mati
Tetapi kesempatan kau pandang jijik layaknya setan

Andai aku lebih jujur, andai aku lebih bersabar
Andai maksudmu tidak menghablur, andai emosimu tidak cepat gusar
Andai niatmu bersih, andai cinta dapat dicari
Andai KAU mencerna dengan fasih, andai KAU tidak berlari

Jika maaf punya arti, jika rasa syukur masih berhati
Jika harga diri kau bilang harga mati
Jika niatmu bersih, jika cinta dapat dicari
Jika dan jika, aku masih di sini dan kau akan kembali

POET'S NOTES ABOUT THE POEM
As I believe poems are universal, I write my first ever-published poem in Bahasa Indonesia. I am new to love stuffs, so I wrote this poem for someone who taught me how cruel love can be. Titled 'If' in English, this poem recounts (my personal affair and) someone with a shallow understanding of the love itself.
COMMENTS OF THE POEM
READ THIS POEM IN OTHER LANGUAGES
Close
Error Success