4 tahun lalu..
dengan kekerdilan jiwa kita masuk. duduk satu persatu dengan rapi.
mmberanikan diri dengan menyapa satu sama lain.
untunglah, seuntai senyum muncul dari dalam hati.
bercengkerama, menyatukan visi.
4 tahun lalu.
berjuang meraih mimpi yang sama.
demi sebuah gelar di ujung nama.
walaupun kami berbeda,
tapi kami akan selalu bersama.
sekarang..
masing2 dari kita punya jalan yang beda.
tapi yang pasti masa depan kita dijamin cerah.
aku bahagia walaupun kita sudah berpisah.
paling tidak aku punya jutaan kenangan di dada.
sekarang..
kita mungkin tersebar di seluruh Indonesia.
dari sabang hinggalah ke merauke.
hari yang indah bersama kalian
tidak mungkin akan aku lupakan begitu saja..
This poem has not been translated into any other language yet.
I would like to translate this poem